Anggaran Rp38 Miliar, Rekonstruksi Pasar Ngawen Blora Akan Dimulai November 2025

METRO CEPU – Pasca musibah kebakaran yang melanda Pasar Ngawen Blora, dua tahun silam, Pemerintah Kabupaten Blora telah mengambil langkah strategis untuk membangun kembali fasilitas perdagangan tersebut dengan memperhatikan aspek keamanan, tata ruang, dan keberlanjutan ekonomi masyarakat setempat.

Proyek rekonstruksi yang akan dimulai pada November 2025 ini mengalokasikan anggaran sebesar Rp38 miliar untuk mencakup pembangunan infrastruktur fisik pasar, peningkatan sistem proteksi kebakaran, perbaikan sarana utilitas seperti drainase dan listrik, serta fasilitas pendukung untuk memperkuat aktivitas usaha mikro, kecil, dan menengah yang menjadi tulang punggung perekonomian kawasan Ngawen khususnya.

Upaya Pemkab Blora ini membuat penantian panjang para pedagang di Pasar Ngawen Blora selama dua tahun pasca-kebakaran akhirnya berakhir melalui proyek rekonstruksi dengan pagu anggaran mencapai Rp38 miliar dari Kementerian Pekerjaan Umum Republik Indonesia.

Kabar gembira ini disampaikan oleh Kabid Pasar Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Kabupaten Blora, Margo Yuwono, saat mendampingi kunjungan kerja Anggota Komisi V DPR RI, Danang Wicaksana Sulistya, ke lokasi pasar pada Rabu, 15 Oktober 2025.

Margo Yuwono mengungkapkan, proyek pembangunan Pasar Ngawen telah masuk dalam agenda prioritas Kementerian PU dan saat ini tengah memasuki tahap lelang untuk menentukan kontraktor pelaksana.

Jika proses lelang berjalan lancar, pembangunan fisik akan dimulai bulan depan dan ditargetkan rampung pada tahun 2026.

“Tentunya ini sangat berarti bagi kami semua, terutama bagi 1.291 pedagang yang selama ini menggantungkan hidupnya di Pasar Ngawen,” ujar Margo.

Saat ini, pihak Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Blora tengah melakukan sosialisasi kepada pedagang dan pembersihan puing-puing sisa kebakaran agar area pasar siap digunakan saat pembangunan dimulai.

Bupati Blora, Arief Rohman, menyampaikan apresiasi tinggi kepada Pemerintah Pusat dan Komisi V DPR RI atas terealisasinya dukungan anggaran ini.

“Alhamdulillah, Pasar Ngawen akhirnya akan dibangun kembali. Ini sangat penting, karena sudah hampir dua tahun kegiatan ekonomi warga Ngawen dan sekitarnya sempat terhambat,” ungkap Bupati Arief.

Sementara itu, Anggota Komisi V DPR RI, Danang Wicaksana Sulistya, menegaskan bahwa keberhasilan penganggaran ini merupakan hasil sinergi antara Pemerintah Daerah dan DPR RI.

Ia juga berjanji akan terus memperjuangkan aspirasi pembangunan lain di Blora, seperti pembangunan Stadion Kridaloka Jepon dan peningkatan infrastruktur jalan.

Rasa syukur juga datang dari pedagang, diwakili Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Ngawen, Ahmad Sholeh, yang menyampaikan rasa harunya. “Setelah dua tahun menunggu, akhirnya doa kami terkabul,” tandasnya.***.

Share This Article